Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Metrotvnews.com, Jakarta: Hasil tes urine terhadap pengemudi dan tiga penumpang mobil Daihatsu Xenia yang menabrak 12 pejalan kaki di Jalan Ridwan Rais, Gambir, Jakarta Pusat, sempat berubah. Awalnya hasil negatif, belakangan baru dinyatakan positif.
Adalah Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Dwi Sigit Nurmantyas yang menyatakan pengemudi mobil, Afriani Susanti, negatif menggunakan narkoba. Itu disampaikan pada 22 Januari, sekitar pukul 14.00 WIB, hanya 2,5 jam setelah kecelakaan terjadi.
Namun, pada 23 Januari, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto dalam keterangan pers menyatakan hal berbeda. Hasil tes terhadap Afriani dan tiga temannya menunjukkan positif menggunakan narkoba. Ada kandungan methapethamin dalam hasil tes tersebut.
Sigit mengakui tes awal di Rumah Sakit Kramat Jati, Jakarta Timur, memang menunjukkan hasil negatif. Tapi, karena curiga, keempatnya menjalani tes tambahan di Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya.
"Kami curiga, akhirnya kita periksa tambahan di Biddokes Polda Metro Jaya. Karena kita melihat lokasi kejadian kemudian korban yang meninggal banyak, dan kerusakan mobil sampai seperti itu. Makanya kita melakukan pemeriksaan dan darah lanjutan," kata Sigit. "Ini kita menggunakan alat yang lebih canggih di Polda Metro Jaya," kata Sigit. (IKA)
Sumber: http://www.metrotvnews.com/read/news...waban-Polisi/1
Adalah Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Dwi Sigit Nurmantyas yang menyatakan pengemudi mobil, Afriani Susanti, negatif menggunakan narkoba. Itu disampaikan pada 22 Januari, sekitar pukul 14.00 WIB, hanya 2,5 jam setelah kecelakaan terjadi.
Namun, pada 23 Januari, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto dalam keterangan pers menyatakan hal berbeda. Hasil tes terhadap Afriani dan tiga temannya menunjukkan positif menggunakan narkoba. Ada kandungan methapethamin dalam hasil tes tersebut.
Sigit mengakui tes awal di Rumah Sakit Kramat Jati, Jakarta Timur, memang menunjukkan hasil negatif. Tapi, karena curiga, keempatnya menjalani tes tambahan di Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya.
"Kami curiga, akhirnya kita periksa tambahan di Biddokes Polda Metro Jaya. Karena kita melihat lokasi kejadian kemudian korban yang meninggal banyak, dan kerusakan mobil sampai seperti itu. Makanya kita melakukan pemeriksaan dan darah lanjutan," kata Sigit. "Ini kita menggunakan alat yang lebih canggih di Polda Metro Jaya," kata Sigit. (IKA)
Sumber: http://www.metrotvnews.com/read/news...waban-Polisi/1
dahyu 24 Jan, 2012
Admin 24 Jan, 2012
-
Source: http://situs-berita-terbaru.blogspot.com/2012/01/hasil-tes-urine-sopir-xenia-maut.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Posting Komentar